NATA SATU

Cara Menghitung Weton Jodoh: Keberuntungan Cinta Menanti! Pelajari Cara Jitu Menghitungnya Sekarang!

Natasatu.online - Dekati keberuntungan cinta Anda dengan menggali rahasia weton jodoh. Pelajari cara menghitung weton jodoh dengan mudah dan temukan

Cara Menghitung Weton Jodoh

Natasatu.online - Dekati keberuntungan cinta Anda dengan menggali rahasia weton jodoh. Pelajari cara menghitung weton jodoh dengan mudah dan temukan apa yang tak terlihat di balik angka-angka. Kejutan cinta menanti


Cara Menghitung Weton Jodoh untuk Mengetahui Keserasian Pasangan


Menghitung weton jodoh menjadi langkah yang banyak diambil oleh pasangan sebelum memasuki fase yang lebih serius. Weton, yang merupakan hari lahir dalam penanggalan Jawa, memiliki peran penting dalam tradisi Jawa terutama dalam konteks perjodohan. Menghitung weton sebelum menikah telah menjadi tradisi yang dihormati oleh masyarakat Jawa.


Praktik menghitung weton jodoh masih tetap relevan di era modern saat ini. Beberapa orang melakukannya untuk menjaga tradisi, sementara yang lain mempercayainya sebagai faktor penentu dalam urusan jodoh. Tujuan utama menghitung weton adalah untuk menilai kecocokan antara pasangan, yang dapat mempengaruhi keberlangsungan rumah tangga.


Penanggalan Jawa memiliki peran penting dalam budaya Jawa. Bagaimana jika berdasarkan perhitungan weton pasangan dianggap tidak cocok? Pasangan masih dapat menikah, namun disarankan untuk melakukan upacara atau memilih hari pernikahan tertentu sebagai tindakan pencegahan terhadap kesialan.


Berikut ini adalah cara menghitung weton jodoh, seperti yang dilansir oleh Liputan6.com dari berbagai sumber pada Rabu (21/6/2023).


1. Mengenal Penanggalan Jawa


Langkah awal dalam menghitung weton jodoh adalah memahami penanggalan dalam tradisi Jawa. Kalender Jawa memiliki tujuh hari dan lima hari pasaran yang disebut pancawarna. Siklus hari pasaran atau pancawarna ini mencakup pahing, pon, wage, kliwon, dan legi.


Setiap siklus pancawarna diyakini memiliki pengaruh khusus terhadap kehidupan seseorang, termasuk dalam konteks pernikahan. Setiap hari dan pasaran memiliki neptu atau nilai numerik. Cara menghitung weton jodoh adalah dengan menjumlahkan nilai-nilai tersebut.


Neptu Hari 

  • Senin: 4
  • Selasa: 3    
  • Rabu: 7       
  • Kamis: 8       
  • Jumat: 6
  • Sabtu: 9
  • Minggu: 5
  • Neptu Pasaran
  • Legi: 5
  • Pahing: 9
  • Pon: 7
  • Wage: 4
  • Kliwon: 8


2. Menghitung Weton Pasangan


Setelah memahami hari, hari pasaran, dan neptu dalam penanggalan Jawa, cara menghitung weton jodoh dapat dilanjutkan ke tahap berikutnya. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, cara menghitung weton jodoh melibatkan penjumlahan weton dari calon pengantin.


Contoh:


Calon pengantin pria lahir pada Jumat Wage, maka wetonnya adalah 6 + 4 = 10. Sedangkan calon pengantin wanita lahir pada Minggu Legi, maka wetonnya adalah 5 + 5 = 10.


Selanjutnya, jumlahkan kedua weton tersebut, hasil penjumlahan ini disebut sebagai weton jodoh. Dalam contoh di atas, weton jodohnya adalah 10 + 10 = 20.


3. Menginterpretasikan Weton Jodoh


Setelah mendapatkan angka weton jodoh, cara menghitung weton jodoh dilanjutkan dengan menginterpretasikan karakter dari weton jodoh tersebut. Berikut adalah karakteristik pada setiap jenis weton jodoh.


1. Pegat (Hasil Penjumlahan 1, 9, 10, 18, 19, 27, 28, 36):


- Pasangan Pegat akan sering dihadapkan pada masalah ekonomi, kekuasaan, dan perselingkuhan, yang dapat menyebabkan perceraian atau pegatan.


2. Ratu (Hasil Penjumlahan 2, 11, 20, 29):

   

- Weton jodoh ini memiliki makna pasangan ditakdirkan untuk bersama. Pasangan ini akan dihargai dan disegani oleh lingkungan sekitar, dan keharmonisan rumah tangga mereka akan membuat banyak orang iri.


3. Jodoh (Hasil Penjumlahan 3, 12, 21, 39):


- Pasangan dengan weton ini benar-benar cocok dan berjodoh. Kedua belah pihak akan bisa saling menerima segala kelebihan dan kekurangan, serta diharapkan hidup rukun sampai tua.


4. Topo (Hasil Penjumlahan 4, 13, 22, 31):


- Pasangan Topo di awal pernikahannya akan mengalami banyak kesulitan, terutama dalam masalah ekonomi. Namun, mereka akan tetap berusaha untuk saling memahami, dan pada akhirnya, perjalanan pernikahan yang panjang akan membawa mereka pada kebahagiaan.


5. Tinari (Hasil Penjumlahan 5, 14, 23, 32):


- Pasangan ini akan menemukan kebahagiaan dan diberikan kemudahan dalam mencari rezeki. Mereka diramalkan akan selalu diberikan kemudahan dalam menghadapi segala masalah.


6. Padu (Hasil Penjumlahan 6, 15, 24, 33):


- Dalam menjalani kehidupan berumah tangga, pasangan ini akan sering dihadapkan pada perselisihan, tetapi perselisihan ini tidak akan sampai pada perceraian. Masalah yang terjadi sebenarnya hanya dipicu oleh hal-hal yang sepele.


7. Sujana (Hasil Penjumlahan 7, 16, 25, 34):


   - Pasangan ini akan sering dihadapkan pada permasalahan perselingkuhan, baik dari pihak pria maupun wanita.


8. Pesthi (Hasil Penjumlahan 8, 17, 26, 35):


   - Dalam kehidupan berumah tangga, pasangan ini akan hidup rukun, tentram, damai, dan langgeng sampai tua. Meskipun dihadapkan pada masalah, itu tidak akan merusak keharmonisan rumah tangga mereka.


Sumber: liputan6

Posting Komentar